OPINI

Jika Poros Ke 3, PDI Perjuangan – PKB Tidak Terbentuk

Jujur saja, semua sedang menunggu siapa jagoan PKB dan PDI P Inhil dalam pilkada mendatang, apakah mereka berkoalisi atau merapat dengan 2 koalisi yang sudah ada.

Seperti yang kita ketahui, Informasi yang beredar di jagat maya, ada dua bakal paslon yang akan bertanding, yaitu : Suhaidi – SU dan Herman (Wakilnya Belum Jelas).

Suhaidi dan SU diusung oleh Gerindra, Demokrat, Perindo dan PAN, sedangkan Herman kabarnya di usung oleh Nasdem, PKS, PPP dan Golkar.

Meski semuanya belum resmi dan akan terlihat jelas ketika pendaftaran ke KPU 27 Agustus nanti, setidaknya nama – nama tersebut sudah di sebar oleh setiap pendukung.

Dari 2 Bakal Pasangan Calon di atas, hampir pasti hanya tersisa PKB dan PDI P yang belum terlihat kemana arah koalisinya.

Akan tetapi, santer terdengar dua partai tersebut sedang menggodok siapa yang akan maju dalam perhelatan Pilkada Inhil 2024 ini.

Menurut banyak pandangan, akan sangat merungi jika PKB dan PDI P tidak berkoalisi di tingkat kabupaten Inhil, Sebab di level Provinsi, PKB dan PDI P sudah sah memberikan rekomendasi kepada Abdul Wahid – SF hariyanto. Seharusnya mereka mampu menselaraskan koalisi tingkat kabupaten dan provinsi untuk memaksimalkan potensi menang.

Apapun itu, sesungguhnya banyak pihak yang berharap munculnya poros ke 3 yang hanya mungkin digagas oleh PDI P dan PKB.

Pilkada Inhil tahun 2024 akan seru jika ada poros alternatif yang digerakkan oleh dua partai dengan basis Ideologi dan pendukung yang jelas tersebut. Kita meyakini pergerakan kedua partai tersebut akan menjadikan Pilkada penuh dengan gagasan dan kreativitas.

Jika ternyata PKB dan PDI P gagal membangun poros ke 3, bisa dipastikan pilkada inhil akan hambar dan besar kemungkinan kampanye hanya di isi dengan narasi primordialisme yang usang.

Kita menanti dengan penuh harap, mampukah PKB dan PDI P menjadi pemecah kebuntuan dan memunculkan calon alternatif yang dapat  memberikan progresivitas Pembangunan Inhil 5 tahun ke depan.

 

Anda mungkin juga suka...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *